Era Baru XChat Diluncurkan: Fitur Canggih Gantikan DM Konvensional?

PR TANGERANG – Platform media sosial X (dahulu dikenal sebagai Twitter) saat ini sedang meluncurkan fitur pesan langsung (Direct Message/DM) terbaru mereka yang bernama XChat dalam tahap percobaan tertutup. Ini bisa menjadi titik balik penting bagi layanan pengiriman pesan di X sesuai dengan visi pemiliknya, Elon Musk, yaitu merancang sebuah platform serba guna atau "app everything".

Menurut laporan TechCrunch di hari Minggu, sejumlah pengguna X dengan langganan layanan premium (X Premium) menyatakan mereka bisa menggunakan fitur tersebut. Penegasannya diperoleh dari ahli aplikasi ternama, Nima Owji, yang setelah menganalisanya menunjukkan bahwa sistem pesan barunya sepertinya akan segera dirilis ke publik dalam waktu dekat.

XChat: Peningkatan Fitur Pesan Langsung Turunan dari Twitter

XChat diciptakan sebagai perkembangan besar berikutnya dari fungsi pesan langsung edisi sebelumnya, yang telah menjadi bagian penting semenjak era sebelum Twitter diakusisi oleh Elon Musk. Berbagai fitur maju diperkirakan bakal diluncurkan pada XChat, termasuk diantaranya ialah:

  • Pesan Grup : Mengizinkan pengguna untuk bertukar pesan dalam percakapan grup dengan lebih sederhana.
  • Enkripsi End-to-End: Memelihara privasi dan keselamatan obrolan agar terlindungi dari penyusup eksternal.
  • Vanishing Mode Pesan yang terkirim bisa hilang dengan sendirinya setelah jangka waktu tertentu.
  • Penanda Pesan Belum Dibaca Membantu pengguna dalam mengikuti pesan-pesan yang belum diperiksa.
  • Berbagi Berkas :Mendampingi pengiriman bermacam-macamm macam tipe file di tengah-tengah obrolan.

Bukan hanya itu saja, keamanan obrolan juga akan ditingkatkan melalui proteksi dengan kata sandi berkode empat angka, memberikan tambahan tingkatan kerahasiaan untuk para pemakai.

Seiring Dengan Pemberhentian Perkembangan DM Yang Sudah Dienskripsikan Sebelumnya

Pelepasan XChat sepertinya bersamaan dengan pengumuman resmi dari X tentang penarikan dukungan untuk fungsi pesan langsung (DM) yang dienkripsikan sebelumnya. Ini menunjukkan bahwa XChat bakal memulangkan seluruh sistem pesan pribadi lama, memberikan layanan komunikasi yang lebih terpadu dan mutakhir.

Sebelumnya, fitur enkripsi yang terbatas ini hanya tersedia bagi para pembayar X dalam rentang waktu dua tahun belakangan, mengindikasikan bahwa XChat bakal menjelma sebagai norma baru untuk semua penggunanya.

Sejak membeli Twitter, Elon Musk sudah beberapa kali menegaskan tekadnya untuk menciptakan fitur pesan serupa Signal, yakni aplikasi pesan populer karena tingkat keamannya.

Apabila XChat memang siap untuk dirilis ke publik dalam waktu dekat, hal itu dapat mewujudkan visi ambisiornya dan menjadikan X sebagai platform serbaguna yang didambakan oleh Musk. ***

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url




sr7themes.eu.org