Menlu AS Hubungi Netanyahu, Diskusikan Kondisi Terkini Gaza

Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, menghubungi Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, pada hari Sabtu, 17 Mei. Berdasarkan laporan tersebut, hal itu terjadi demikan. AFP Pembicaraan melalui panggilan telepon itu terjadi setelah Israel melakukan serangan terbarunya ke Gaza.
Ini merupakan pembicaraan kedua antara Rubio dan Netanyahu dalam tiga hari terakhir.
"Rubio dan Netanyahu mendiskusikan kondisi di Gaza serta usaha bersama untuk melepaskan para tahanan yang tersisa," ujar Jurubicara Departemen Luar Negeri AS Tammy Bruce.
Tindakan ofensif Israel tersebut menarik perhatian komunitas global, yang semakin khawatir dengan situasi di Gaza yang makin memprihatinkan akibat blokade oleh Israel sehingga menyebabkan bantuan kemanusiaan tidak dapat mencapai sana.
Rubio dengan tekun mengajak untuk mencapai gencatan senjata di Gaza berkali-kali.
" Kami mengusulkan agar konflik segera usai dan tercipta gencatan senjata. Kami tidak bermaksud menyakiti siapapun; meskipun kami menyalakan Hamas, namun warganya yang sedang dilanda penderitaan," jelas Rubio.
"Kita terus mencari cara, bagaimana cara membebaskan tahanan lewat mekanisme gencatan senjata," ucap Rubio.
Kondisi yang ada di Gaza telah dikenali oleh Presiden Donald Trump. Saat berada di Abu Dhabi, Trump menyadari kesulitan yang dialami penduduk Gaza. Dia bahkan sempat mencetuskan bahwa banyak warga di Gaza menderita karena kekurangan makanan.