Diduga Korsleting, Rumah Besar 6 Are di Denpasar Terbakar Bersama Garmennya
Radarinfo, DENPASAR - Sebuah kebakaran merusak pabrik garmen serta beberapa tempat perumahan di area Jalan Pulau Batanta Gang VII, Banjar Abian Tegal, Desa Dauh Puri Kauh, Kecamatan Denpasar Barat.
Peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu, tanggal 31 Mei 2025 kurang lebih pukul 09.30 Waktu Indonesia Timur (WITA).
Beruntung sekali, tak ada yang meninggal dunia pada kejadian tersebut.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar, I Made Tirana, mengaku akan kejadian itu.
Menurut dia, sumber api dipercaya berasal dari korsleting listrik yang menyebabkan kebakaran dan dengan cepat merembet ke struktur di sekelilingnya.
"Yang terkena kebakaran adalah sebuah unit pakaian milik Abdul Hadi, warganegara dari Banyuwangi, dengan area sekitar 4 are," jelasnya.
Di samping itu, satu lagi rumah yang dimiliki oleh Komang Wirani terkena api dan terbakar di lahan dengan luas sekitar 6Are.
Lokasi di mana gedung itu berada ternyata dimiliki oleh Luh Putu Rosani Kembara, seorang penduduk dari Banjar Abian Tegal.
Api tersebut dikabarkan pertamanya oleh masyarakat dan segera direspons oleh Pusat Pengendalian Operasional (Pusdalops) Kota Denpasar.
Semua satuan pemadam kebakaran di kota Denpasar telah dikirimkan ke tempat kejadian untuk memberikan tanggapan yang cepat.
Di samping itu, tim Turus Reaksi Cepat (TRC) Jatayu III BPBD Kota Denpasar, PMI Kota Denpasar, serta pegawai dari PLN juga terlibat.
"Dengan respon sigap dari seluruh pihak, kebakaran dapat dikendalikan tanpa mengakibatkan korban jiwa. Akan tetapi, kerugian materiil sedang dalam tahap pencatatan," jelas Tirana.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan kota Denpasar menyarankan kepada warga agar lebih berhati-hati terhadap ancaman kebakaran, terlebih yang diakibatkan oleh sistem listrik yang kurang handal. (*)
Kumpulan Artikel Denpasar