Kalender 2025: Liburan Panjang dan Tanggal Penting di Juni serta Awal Tahun Baru Islam

Radarinfo - Kurang dari sebulan lagi, umat Islam akan menyambut pergantian tahun dalam kalender Hijriah.

Pada Kalender Gregorian tahun 2025, perayaan awal tahun baru dalam kalender Islam atau Tahun Baru Hijriyah 1447 H akan terjadi di hari Jumat, yaitu tanggal 27 Juni 2025.

Menggembirakan, terdapat kesempatan untuk istirahat selama tiga hari dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1447 H yang jatuh di akhir pekan.

Tanggal yang mengawali tahun baru Hijriah dalam kalender Islam adalah 1 Muharram.

Hari Pertama Tahun Hijriyah atau Tahun Islam adalah saat penting untuk kaum Muslimin.

Pemilihan Tanggal Awal Tahun Islam dimulai dengan peristiwa besar dalam catatan sejarah Islam yaitu ketika Rasulullah SAW bermigrasi dari Mekah menuju Madinah di tahun 622 Masehi.

Peristiwa Hijrah ini mengawali bab baru dalam penyebaran agama Islam serta merupakan titik balang bersejarah yang signifikan bagi masyarakat Muslim.

Waktu tersebut juga digunakan oleh umat Islam sebagai dasar untuk menyusun Kalender Hijriah.

Kalender ini sangat krusial sebagai acuan utama bagi umat Muslim dalam mengatur waktu beribadah, merayakan hari-hari suci agama, serta mencatat event-event penting di dalam Islam.

Penanggalan Hijriyah atau Islam tidak sama dengan kalender Masehi yang diterima secara global.

Kalender Hijriah berdasarkan pada orbit Bulan di sekitar Bumi. Di sisi lain, kalender Gregorian atau Masehi merujuk pada rotasi Bumi mengitari Matahari.

Pada saat ini, masyarakat Muslim masih mengikuti kalender Hijriah dan menempati tahun 1446 Hijriyah.

Perubahan ke tahun 1447 Hijriah dalam penanggalan Islam hanya akan datang pada tanggal 27 Juni 2025 yang akan dating.

Dalam kalender Islam, total bulannya mirip dengan kalender Masehi yang berjumlah 12 bulan.

Penanggalan Islam diawali berturut-turut oleh bulan Muharram sampai dengan bulan Dzulhijjah.

Kalender Hijriah tahun 2025 amatlah vital bagi masyarakat Muslim guna mengenali waktu-waktu shalat dan memperingati acara-acara agama yang signifikan.

Pada sistem kalender tersebut, awal hari atau tanggal ditandai oleh kegelapan senja atau ketika waktunya maghrib tiba.

Kalender ini berdurasi 10 hingga 12 hari lebih singkat daripada kalender Gregorian. Setiap bulannya terdiri dari 29 atau 30 hari.

Pengaturan waktu awal bulan bergantung pada kemunculan cahaya bulan sabit pertama yang dikenal sebagai hilal. Apabila hilal tak kelihatan pada hari kedua puluh sembilan, maka masa tersebut ditambah hingga tiga puluh hari.

Apabila dalam kalender Masehi perayaan tahun baru 2025 terjadi pada tanggal 1 Januari, maka untuk Tahun Baru Islam Hijriah akan datang pada tanggal 27 Juni 2025.

Waktu Liburan Panjang pada Awal Tahun Baru Islam

Di tahun 2025, terdapat dua kesempatan untuk merayakan akhir pekan panjang di bulan Juni.

Akumulasi long weekend itu berasal dari gabungan hari libur nasional, cuti bersama, serta waktu luang pada akhir pekan; hal ini dapat diperpanjang lagi dengan menggunakan cuti tahunan. Salah satu contohnya terjadi di penghujung bulan ketika perayaan awal tahun baru Islam 1447 H berlangsung.

Menurut Kalender Resmi 2025 dari Pemerintah Republik Indonesia, awal tahun akan dirayakan dengan akhir pekan panjang yang sesuai dengan HUT Kelahiran Pancasila yang terjadi dihari Minggu, tanggal 1 Juni.

Hari lahir Pancasila ditetapkan sebagai hari libur nasional yang ditandai dengan tanggal merah.

Rencana liburan terpanjang minimal tiga hari dimulai dari Jumat, 30 Mei dengan pengambilan cuti untuk melanjutkan hingga hari Sabtu, 31 Mei.

Alternatif lain pengajuan cuti juga bisa setelah tanggal 1 Juni, yakni hari Senin tanggal 2 Juni.

Selanjutnya adalah momen long weekend yang kedua yaitu dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha tahun 1446 Hijriyah dan ditetapkan sebagai hari libur nasional.

Lebaran Haji akan jatuh pada tanggal 6 Juni 2025 yang bertepatan dengan hari Jumat, diikuti oleh cuti panjang hingga mencapai Sabtu 7 Juni serta Minggu 8 Juni.

Dalam peringatan Hari Raya Idul Adha kali ini terdapat satu hari libur tambahan yaitu Senin, 9 Juni.

Jadi minimal terdapat empat hari istirahat di akhir pekan panjang yang kedua ini.

Berikutnya adalah moment akhir pekan panjang ketiga yang jatuh di minggu terakhir bulan Juni.

Jumat, tanggal 27 Juni 2025 dijadikan sebagai hari libur nasional untuk merayakan awal Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah.

Rencana untuk akhir pekan panjangnya sama seperti yang berlaku saat peringatan Idul Adha.

Namun, tidak ada libur bersama jadi akhir pekan panjang hanya berdurasi tiga hari.

Libur pada momen Tahun Baru Islam ini bisa bertambah dari tiga hari jika mengajukan cuti kerja pada hari sebelum atau sesudah hari libur nasional.

Hari-hari Besar Islam 2025

Berdasarkan Kalender Hijriah 2025 terbitan Bimas Islam Kementerian Agama RI terdapat daftar hari besar Islam yang masuk hari libur.

Terdapat 5 hari besar Islam 2025 yang dinyatakan sebagai tanggal merah dalam rangka hari libur nasional 2025.

Perayaan agama Islam pada tahun 2025 yang akan diakui secara resmi sebagai cuti bersama untuk tahun tersebut antara lain merupakan:

27 Januari 2025 (Perayaan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah)

31 Maret serta 1 April tahun 2025 (Idul Fitri 1446 Hijriyah)

6 Juni 2025 (Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah)

27 Juni 2025 (1 Muharram atau Awal Tahun Baru Islam 1447 Hijriah)

5 September 2025 (Maulid Nabi Muhammad SAW), Hari Istimewa Agama Islam Tahun 2025

Urutan nama bulan dalam sistem penanggalan Islam atau Hijriyah:

1. Muharram

2. Safar

3. Rabiul Awal

4. Rabiul Akhir

5. Jumadil Awal

6. Jumadil Akhir

7. Rajab

8. Sya'ban

9. Ramadhan

10. Syawal

11. Dzulqa'dah

12. Dzulhijjah.

(Radarinfo)

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url




sr7themes.eu.org